Resmi Dirilis, Berikut Perbedaan Sistem POS iSeller v2 Dibandingkan Versi Sebelumnya

Resmi Dirilis, Berikut Perbedaan Sistem POS iSeller v2 Dibandingkan Versi Sebelumnya

 iSeller kembali meluncurkan iSeller Versi 2 di perhelatan IFBC Expo 2020, Balai Kartini Jakarta Selatan, Jumat (13/3).

JAKARTAINSIGHT.com | Pembukaan perhelatan IFBC 2020 menjadi momentum tersendiri bagi Platform omni-channel iSeller, selain mengumumkan kerjasama ekslusif dengan Conblock Group khususnya lewat brand minuman kekiniian 'Bobabits', pada kesempatan tersebut iSeller juga merilis iSeller Versi 2 (iSeller v2) yang melengkapi versi sebelumnya.

iSeller v2 sendiri merupakan pembaharuan besar dari aplikasi POS iSeller yang berfokus pada improvisasi performance dan skalabilitas infrastruktur. Peningkatan performance di iSeller v2 ini merupakan angin segar dan juga solusi total untuk berbagai bisnis mulai dari level UKM, franchise hingga enterprise dimana mampu memproses jutaan transaksi dalam waktu near real-time.

"Kami ingin menciptakan platform bisnis yang berada di level selanjutnya, salah satunya aplikasi POS dengan cloud computing yang scalable namun tetap ringan di berbagai device dengan tingkat kecepatan, stabilitas dan availability yang tinggi."

"Dengan pencapaian di versi baru ini, merchant dapat melakukan transaksi dengan cepat sekalipun dengan jumlah besar dan dari ratusan outlet secara bersamaan, termasuk transaksi cash maupun digital payment seperti ShopeePay.", ungkap Jimmy Petrus selaku CEO iSeller yang ditemui saat pembukaan pameran franchise IFBC 2020.

Selain itu, yang menjadi pembeda lainnya yakni iSeller v2 hadir dengan QRIS payment dan user experience yang dirancang lebih modern dan simple, sehingga sangat mempermudah merchant untuk berjualan dan mengembangkan bisnisnya.

Dalam kesempatan yang sama,  Andreas Christanto selaku iSeller VP of Partnership menambahkan bahwa sistem iSeller juga sudah memiliki beragam fitur untuk mendukung bisnis franchise seperti Digital Payment Acceptance, Integrated Inventory, Stock Transfer Management, Outlet Grouping, Price Book dan masih banyak lagi. Fitur-fitur ini akan sangat mempermudah pengelolaan bisnis franchise dengan banyak outlet.

"Dengan diluncurkannya iSeller v2 ini, diharapkan para pemain franchise untuk tidak bingung lagi dalam memilih sistem yang cepat, stabil dan kaya fitur. iSeller sebagai solusi terlengkap yang akan memenuhi semua kebutuhan bisnis," ujar Andreas.

“Mulai dari sistem POS yang sudah terintegrasi dengan sistem Digital Self Kiosk hingga managemen inventaris, CRM, loyalty, dan pembayaran digital yang sudah terpadu, kami percaya sistem iSeller merupakan solusi yang tepat untuk para pelaku usaha franchise yang ingin mengembangkan bisnisnya," tambah Andreas.

Terkait kerjasama dengan pihak iSeller, Ian Lasuardi (Manager Bobabits) menyebutkan bahwa pihaknya sudah merasakan kecepatan dan keunggulan iSeller POS, berjualan menjadi sangat mudah dan lancar.

"Kami juga sangat senang dengan sistem Digital Kiosk yang ditawarkan iSeller, pengunjung kami bisa memesan hingga membayar sendiri. Semua sudah serba digital dan tidak perlu lagi uang tunai. Ini sangat cocok dengan gaya hidup kaum millenial zaman sekarang dimana pembayaran digital lewat handphone mulai menggantikan pembayaran tunai," sebut Ian.

Ian menyebutkan bahwa hal tersebut sejalan dengan konsep kekinian Conblock Group khususnya Bobabits yang memang menyasar para kaum milenial yang mengedepankan kemudahan dan hal praktis.

"Target kami adalah orang-orang millenial yang ingin serba cepat. Tentu saja kami sangat menginginkan sebuah sistem yang kaya fitur, cepat dan stabil untuk mendukung transaksi kami. Setelah ini pun kami akan mewajibkan seluruh franchisee kami untuk menggunakan iSeller POS dan Digital Kiosk ini di store mereka," tutup Ian.

 

 

Editor:Mika Syagi
Asian Games || jakartainsight.com
BUMN || jakartainsight.com