Parade Pengantin Tradisional Ancha Wedding Sukses Pukau Pengunjung GPI 13

Parade Pengantin Tradisional Ancha Wedding Sukses Pukau Pengunjung GPI 13

Perancang busana Ancha (tengah) bersama pasangan selebritis Citra Kirana (kiri) dan Rezky Aditya (kanan). (Foto: Ganest/jakartainsight.com)

 

JAKARTAINSIGHT.com | Gebyar Pernikahan Indonesia (GPI) yang digelar penyelenggara pernikahan ternama Parakrama Organizer berlangsung semarak pada akhir perhelatan yang berlangsung di Balai Kartini, Jakarta, Minggu (9/2/2020).

Paling menggebrak dari penutupan GPI ke-13 ini adalah Ancha Wedding yang memamerkan deretan rancangan koleksinya dalam pagelaran fashion show oleh 13 model dengan menampilkan busana pengantin tradisional memukau.

"Fashion show kali ini saya menampilkan sebanyak 13 koleksi busana pengantin tradisional Indonesia yang mana sebagian besar memang yang terbaru yang mana saya mengusung tema warna seperti champagne, efori, dan gold muda," ungkap Ancha yang ditemui usai peragaan busana, Minggu (9/2/2020).

Dia juga mengutarakan, bahwa warna-warna yang dipilih merupakan warna yang menjadi tren busana pengantin di 2020.

"Setelah membuat rancangan busana pengantin khas Sunda Rezky Aditya dan Citra Kirana yang dominan dengan warna champagne, permintaan pesanan busana pengantin serupa semakin banyak," ujar Ancha.

Menilik tren busana pengantin di 2020 ini, dirinya memandang bahwa kalangan millennial saat ini lebih berani. Kalaupun ingin mengusung pernikahan tradisional mereka tetap akan menampilkan dengan tema modern.

"Tradisional mereka tidak tinggalkan dengan memakai asesoris yang komplit tetapi bajunya akan lebih modern," ucapnya.

Kesuksesan Ancha dalam menampilkan fashion show bertemakan 'Parade Pengantin Tradisional - Merenda Pesona Pengantin Nusantara' mendapat apresiasi dari Arief Rahman, Direktur Parakrama Organizer, yang menyampaikan bahwa pertunjukan  tersebut merupakan fashion show terbaik dari 13 kali penyelenggaraan.

"Mas Ancha menunjukkan suatu kualitas yang sangat bagus sekali. Dari mulai rancangan baju, tema yang diangkat dan juga kemasan dari pertunjukkannya sendiri. Saya bisa bilang dari sekian kalinya Gebyar Pernikahan Indonesia berlangsung, pertunjukan kali ini yang terbaik," tutur Arief.

Dengan optimis ia berharap dalam waktu ke depan pihaknya akan terus memberikan inspirasi pernikahan tradisi Indonesia agar para generasi selanjutnya bisa mengenal dan mencintai budaya tradisional, salah satunya lewat konsep pernikahan.

 

 

Editor:Ganest
Asian Games || jakartainsight.com
BUMN || jakartainsight.com