L'Oréal Indonesia Tunjuk Maleo Perkuat Penetrasi Market Digital

JAKARTAINSIGHT.com | L'Oréal Indonesia menunjuk Maleo sebagai mitra agensi yang dipercaya untuk mengembangkan ide kampanye brand global tersebut lewat pengembangan strategi konten TikTok yang lebih relevan, unik, dan terdepan. Hal tersebut sebagai upaya agar dapat lebih bersaing secara kompetitif di bisnis social commerce di era yang serba digital dengan menyasar target audiens dari kalangan remaja, khususnya gen Z.

Jeffrey Nijstad selaku Chief Executive Officer Maleo mengatakan Maleo juga melihat pentingnya mengembangkan konten digital yang lebih berani dan menghibur dengan mengutamakan orisinalitas karya dari sebuah ide yang akan digarap. 

“Maleo melihat bahwa saat ini lanskap perdagangan dan pemasaran digital bagi setiap industri berubah dengan cepat melalui perilaku dan tren konsumen baru. Hal ini juga berlaku untuk industri di bidang kecantikan. Kehadiran TikTok dinilai menjadi sebuah disrupsi yang memperkuat kebangkitan brand lokal. Untuk itu kami hadir membantu L’Orèal agar dapat menjaga relevansi, dan kuat bersaing di pasar yang semakin kompetitif,” jelas Jeffrey.

Maleo yang sukses menangani klien dari beragam industri antara lain Ultra Milk, Silverqueen, OLX Autos, dan brand ternama lainnya bernaung di bawah Future Creative Network (FCN) sebagai jaringan agensi kreatif terbesar dan berkembang di Asia Tenggara saat ini tengah melakukan persiapan dalam memproduksi ragam konten unik setiap bulan yang juga didukung dengan penyediaan fasilitas studio konten yang lengkap.

Tidak hanya itu, Maleo juga menggandeng para content creator lintas industri agar dapat menghasilkan pesan konten yang otentik dan sesuai persona brand.

Maleo menciptakan formula unik dengan mengkombinasikan aspek Unique Selling Point (USP) dari sebuah produk dengan tren konten yang juga disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Penggarapan konten tersebut kemudian dikomunikasikan kepada audiens melalui bentuk-bentuk konten yang bervariasi dan menyesuaikan dengan tren-tren yang sedang terjadi mulai dari snappy reviews, in-depth expert advice hingga high-quality ads.

Poppy Imlati, Business Director Maleo mengungkapkan bahwa dalam mengupayakan sebuah brand untuk dapat bersaing dengan kompetitornya, maka diperlukan pendekatan pemasaran yang mampu mengkomunikasikan nilai produk melalui konten yang sesuai dengan trend yang sedang terjadi. “Maleo percaya dengan semangat kreativitas yang tinggi dan selalu berpijak serta mengedepankan tren-tren baru, kami akan terus berinovasi dan mendukung L'Oréal Indonesia untuk mencapai segala tujuan pemasaran dan bisnisnya,” tambah Poppy.

Sejak tahun 2022 hingga 2023 saat ini, industri kecantikan di Indonesia mengalami lonjakan pasar yang signifikan, ditandai dengan munculnya kehadiran beragam produk kecantikan mulai dari skincare, make up, hair treatment, hingga body care dari brand kompetitor maupun brand yang bahkan masih baru.

Optimis dengan situasi kondusif saat ini yang berpotensi mampu menciptakan relevansi marketing terhadap target audiens secara optimal, Maleo pun bersiap untuk mendukung L'Oréal Indonesia dalam pembuatan konten digital. “Maleo telah menunjukkan komitmen tinggi untuk terus meningkatkan kualitas, mencari masukan, dan menyempurnakan setiap pendekatan agar mampu menciptakan konten-konten yang tepat. Inilah alasan mengapa kami memutuskan untuk bekerjasama dengan Maleo,” tutur Fabian Prasetya, Chief of Digital and Media Officer L’Oréal Indonesia.

“TikTok & Social Commerce akan menjadi game changer di tahun 2023 dan seterusnya. Maka, penting bagi setiap brand untuk tetap memberikan perhatian serius terhadap perkembangan tren digital yang semakin dinamis. Kami bangga dapat terpilih untuk bekerjasama dengan L'Oréal Indonesia dan berupaya untuk menjadikannya semakin terdepan di industri kecantikan melalui social commerce dan rencana konten digital kedepannya,” tutup Poppy.