BKNDI Gelar Sarasehan Desa Dalam Rangka Sukseskan PON XX Tahun 2021 di Papua dan Papua Barat

BKNDI Gelar Sarasehan Desa Dalam Rangka Sukseskan PON XX Tahun 2021 di Papua dan Papua Barat
BKNDI gelar jumpa pers terkait penyelenggaraan Sarasehan Desa di Biak, Papua.

JAKARTAINSIGHT.com| Badan Komunikasi Nasional Desa Se-Indonesia (BKNDI) berencana kembali menggelar sebuah acara yang akan dilangsungkan pada pertengahan bulan November mendatang. Adapun acara tersebut adalah 'Sarasehan Desa dalam rangka Mensukseskan PON XX Tahun 2021 di Papua dan Papua Barat'.

Acara Sarasehan ini merupakan bagian rangkaian acara BKNDI sebelumnya (Seminar Kebangsaan) yang diadakan beberapa waktu lalu di Swissbel-Hotel Kemayoran, Jakarta Pusat. Sarasehan Desa dalam rangka mensukseskan PON XX sekaligus pembangunan bagian Timur Indonesia, rencananya akan diadakan di Kabupaten Biak Numfor.

DPN BKNDI bersama BKNDI Provinsi Papua dalam hal ini akan bertindak sebagai jembatan bagi masyarakat dan pemerintah desa di Papua dan Papua Barat untuk menyampaikan aspirasi kepada Pemerintah Pusat, maupun sebaliknya.

Sebagai bagian dalam mensukseskan PON XX Tahun 2021 Provinsi Papua dan Papua Barat, pada Sarasehan Desa ini, BKNDI akan bersinergi dengan para Kepala Desa se-Papua dan Papua Barat, serta perwakilan dari 6 Provinsi di Indonesia bagian Timur lainnya.

Adapun tema yang diangkat BKNDI dalam Sarasehan Desa ini adalah, "Papua Membangun Indonesia untuk Bagian Timur".

Dalam konferensi pers yang diadakan Jumat (04/09/2020) sore tadi di Kawasan Tebet, Jakarta Selatan, hadir sebagai Narasumber Franz Ronsumbre selaku Kepala Desa Suapodibo Distrik Biak, Kabupaten Biak Numfor, dan Yason Yahuli sebagai Ketua BKNDI Kabupaten Yahukimo sekaligus merangkap Ketua Panitia Sarasehan Desa.

Dalam penjelasannya, Franz Ronsumbre mengatakan, "Kabupaten Biak yang telah mendapat mandat dan  kepercayaan untuk melaksanakan Sarasehan Desa  Wilayah Timur Indonesia yang akan digelar bulan November 2020 di Biak Numfor, kami merasa bangga dan terharu. Apresiasi ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Papua dan Papua Barat seluruhnya atas kepercayaan Pemerintah Pusat untuk melaksanakan sebuah event berskala Nasional."

"Terlebih lagi dengan adanya dukungan dari BKNDI dalam bersinergi bersama seluruh SKPD di Papua dan Papua Barat. Kami bersama BKNDI punya tanggungjawab untuk melakukan terobosan bagi 257 kepala desa di Biak Numvor," tambah Franz.

Sementara itu, Ketua BKNDI Kab. Yahukimo, Yason Yahuli mengatakan, sebagai Ketua Panitia yang telah diberi kepercayaaan dan mandat, maka dalam waktu dekat akan segera berkordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mensukseskan acara tersebut.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,  Ketua Umum DPN BKNDI, dan seluruh ketua BKNDI se-Indonesia yang telah mempercayakan, memberi mandat, serta mendukung untuk terlaksananya Sarasehan Desa di Papua," kata Yason.

Yason juga menambahkan, segera dalam waktu dekat Panitia Sarasehan Desa BKNDI Papua melakukan koordinasi ke Gubernur dan Wakil Gubernur Papua dan Papua Barat, serta pejabat setingkat lainnya untuk percepatan acara agar bisa berjalan dengan baik.

Turut hadir pula dalam konferensi pers, Ketua Umum DPN BKNDI, Isra A. Shanaky, Ketua BKNDI Kabupaten Biak Numfor Erickson Kbarek dan Ketua BKNDI Kabupaten Sopiori Abner Kbarek.

Selanjutnya ada juga perwakilan Kepala Desa dari Papua yang hadir, Victor Nixon Kaisiepo selaku Kepala Desa Yomdori Distrik Biak Barat, Biak Numfor dan Frans W. Obinaru Kepala Desa Marisen Distrik Biak Barat, Biak Numfor.

Isra A Shanaky menutup acara konferensi pers dengan mengatakan, bahwa pihaknya selaku pimpinan pusat BKNDI memberikan dukungan moril dan arahan serta pendampingan agar Sarasehan Desa dapat terlaksana dengan baik, sesuai dengan protap yang ada.

"Besar harapan kami, saat sarasehan desa nanti di Biak Numfor (pertengahan November), Bapak Presiden atau Wakil Presiden bisa berkesempatan untuk hadir," ungkap Isra.

Isra juga berharap menteri Perikanan dan Kelautan, Edhy Prabowo juga dapat hadir dan memberikan bantuan bagi para Nelayan di wilayah pesisir Indonesia Timur.

Editor:Mika Syagi
Asian Games || jakartainsight.com
BUMN || jakartainsight.com