Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (Foto: Tirto.id)
JAKARTAINSIGHT.com | Sebaran virus corona hampir ada di semua kecamatan DKI Jakarta. Gubernur Anies Baswedan mengungkapkan jumlah terbanyak yang sudah terkonfirmasi positif terkena virus corona, Covid-19 berada di Jakarta. Sebaran virus itu disebutkan sudah cukup luas.
"Sebaran kasus-kasus yang sekarang sedang diperiksa, baik yang positif Covid-19, maupun yang sedang menunggu hasil. Sebarannya cukup luas. Beberapa hari yang lalu baru menyebar di wilayah Selatan. Hari ini sudah menyebar di semua tempat," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Dari gambaran ini, lanjutnya, sudah terbayang bahwa hampir semua Kecamatan ada kasus (corona) sekarang," imbuh dia.
Bahkan Anies meyakini, virus corona itu tak hanya berpontensi menyebar di permukiman penduduk saja. Namun juga bisa menyasar ke lokasi-lokasi tempat kerja.
"Iya dong. Di pemukiman, di perkantoran, di tempat-tempat hiburan semua potensinya ada. Bahkan di press conference juga ada (potensinya) gitu. Ini kan masalahnya bukan masalah apa-apa. Masalahnya apakah ada orang yang memiliki Covid-19 tapi tidak sadar lalu berinteraksi," ucap Anies.
Untuk itu, Anies menyampaikan kepada seluruh masyarakat Jakarta untuk memprioritaskan kegiatan di rumah dan di permukiman sekitar. Kurangi kegiatan di tempat-tempat yang ramai.
"Sebisa mungkin membatasi interaksi dengan kerumunan, dengan orang-orang banyak, tapi sebisa mungkin berkegiatan secara lebih terbatas. Ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan terburuk penularan," ujar Anies.
Selanjutnya, kata Anies, Pemprov DKI mengambil langkah- langkah dalam beberapa ke depan. Ini semua dalam kerangka melakukan yang biasa disebut sebagai Social Distancing Major.
"Dan Social Distancing Major ini sudah menjadi terminologi baku dalam persoalan Covid-19. Kami menyadari Social Distancing Major ini makin efektif bila kita mengetahui di mana saja orang-orang yang confirm positif Covid-19," jelasnya.