SEOCON 2020 : Sederet Pakar Ulas Serba-serbi serta Outlook SEO Terhadap Pengembangan Bisnis di 2020

SEOCON 2020 : Sederet Pakar Ulas Serba-serbi serta Outlook SEO Terhadap Pengembangan Bisnis di 2020

Press Conference pembukaan SEO Conference (SEOCON) 2020, Rabu (26/2). Jon Earnshaw (Owner, Global CTO) bersama Jono Alderson (Special Ops at Yoast)

JAKARTAINSIGHT.com | Search Engine Optimization, biasa disingkat "SEO" memiliki peran signifikan terhadap perkembangan suatu bisnis di era digital, dimana menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan.

SEO sendiri dilakukan melalui dua metode, yakni on-page seperti kecepatan website, presentasi keyword pada website, konten yang berkualitas. Kedua yakni dengan cara off-page yang menggunakan menggunakan pihak ketiga untuk meningkatkan rank website atau menggunakan pihak ketuga dan website lain.

Ada banyak cara dan panduan meningkatkan SEO, namun banyak pelaku industri yang belum memahami apa dan bagaimana cara kerja SEO yang optimal, hal tersebut tentunya berpengaruh terhadap bisnis.

Hal tersebut pula yang menjadi topik pembahasan gelaran SEO Conference (SEOCON 2020). Event yang diinisiasi oleh Toffee Events, Alcor Mice dan Adameve Brand Innovator ini tak hanya membahas seputa serba-serbi serta outlook SEO di tahun 2020, namun juga mengedukasi optimalisasi SEO terhadap pengembangan bisnis dengan pembicara sejumlah pakar SEO baik dalam maupun luar negeri.

Dalam jumpa pers yang digelar pada hari pertama kemarin (Rabu 26/2), Jon Earnshaw (Owner, Global CTO, dan Co-Founder dari Pi Datametrics & Intelligent Positioning) menjabarkan sedikit materi yang ia bawakan pada SEOCON 2020 yakni "How to remove content conflict from your site, to win in SEO". Jon mengungkapkan bahwa dalam hal mempublikasikan konten perlu memperhatikan potensi konflik dengan brand lainnya, dimana yang sering terjadi yakni soal tema keywords.

Konflik tersebut juga yang menjadi alasan bahwa sekalipun suatu perusahaan memiliki tim SEO yang mumpuni namun bukan jaminan website mereka ada di pencarian teratas, lagi-lagi dikarenakan konflik konten dengan pihak kompetitor.

Sementara itu, Jonathan Alderson (Special Ops at Yoast) membagikan benang merah dari materi yang juga ia bawakan di SEOCON 2020 yang bertema "What Happens When Everybody's Website is Fixed". Pria yang akrab disapa Jono ini mengungkapkan bahwa SEO hanya salah satu dari sekian cara meningkatkan bisnis di era digital. Berbicara bisnis, pada akhirnya semua kembali kepada kualitas produk yang dijual. Hal tersebut merupakan kunci bagaimana sebuah brand bertahan di halaman pencarian untuk jangka waktu yang lama.

Dalam kesempatan yang sama, Neil Patel salah satu speaker utama dalam gelaran SEOCON 2020 yang berhalangan hadir melalui video conference saat jumpa pers turut menambahkan. Sejalan dengan pernyataan kedua narasumber sebelumnya, Neil menyimpulkan bahwa meski memiliki peran yang sangat optimal dalam pengembangan bisnis, SEO hanya merupakan satu dari sejumlah instrumen diluar kualitas produk yang ditawarkan. Brand perlu melakukan hal lain, seperti penyebaran konten melalui sosial media, membuat konten yang menarik serta off line activity.

Menyoal optimalisasi SEO, Neil mengungkapkan bahwa tampilan sebuah website juga menjadi kunci yang mempengaruhi SEO di laman pencarian. "Sangat penting mengikuti panduan bagaimana membuat tampilan website yang benar," ungkap Neil.

 

Editor:Mika Syagi
Asian Games || jakartainsight.com
BUMN || jakartainsight.com