Awas Bukan Hanya Corona, DBD Juga Ancam Indonesia!

Awas Bukan Hanya Corona, DBD Juga Ancam Indonesia!

Istimewa

JAKARTAINSIGHT.com | Di tengah merebaknya virus corona baru yang melanda Indonesia, ada pula penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) turut mengancam masyarakat dengan tak kalah seriusnya.

Seakan larut akan kekhawatiran penyebaran Covid-19, DBD yang masih menjadi ancaman serius masyarakat Indonesia hampir luput untuk juga menjadi perhatian.

Menurut catatan Kementerian Kesehatan, dalam rentang tiga bulan ini dari Januari hingga awal Maret 2020 kasus demam berdarah dengue (DBD) telah merenggut 104 orang. Angka ini, jauh dari jumlah kematian akibat virus corona yaitu 1 orang.

Sementara jumlah kasus DBD di Indonesia sudah mencapai 16.099 di periode yang sama. Laporan kasus yang masuk dari 28 provinsi, dengan 370 kabupaten/kota yang terjangkit. Jumlah kasus DBD pun diperkirakan akan terus meningkat.

Empat provinsi yang melaporkan kasus DBD tertinggi, yakni Nusa Tenggara Timur (2.711), Lampung (1.837), Jawa Timur (1.761), dan Jawa Barat (1.420).

Tiga provinsi teratas dengan jumlah kematian DBD tinggi, yaitu Nusa Tenggara Timur (NTT) 32, Jawa Barat 15, dan Jawa Timur 13 kematian.

Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto mengatakan, permasalahan kesehatan di Indonesia bukan hanya virus Corona (Covid-19), tapi juga DBD. Bahkan dirinya mengatakan, yang paling mengancam jiwa masyarakat Indonesia saat ini adalah DBD.

Dirinya juga mengharapkan peran serta pemerintah daerah dan warga untuk bisa bersama-sama mencegah wabah DBD semakin meluas di wilayah tersebut, sehingga angka kematian karena wabah tersebut bisa ditekan.

 

 

Editor:Ganest
Asian Games || jakartainsight.com
BUMN || jakartainsight.com