600 Lebih Jamaah Hadiri Manasik Umrah dan Milad ke-37 Patuna Travel

600 Lebih Jamaah Hadiri Manasik Umrah dan Milad ke-37 Patuna Travel

Keterangan foto : Komisaris PT. Patuna Mekar Jaya (Patuna Travel) Hj. Emma Murtika saat memberikan sambutan di perayaan Milad ke-37 tahun Patuna

JAKARTAINSIGHT.com | Minggu 8 Maret 2020 kemarin menjadi momentum spesial bagi PT Patuna Mekar Jaya (Patuna Travel), selain menggelar kegiatan Manasik Umrah bersama 600 lebih jamaah umrah yang seharusnya dijadwalkan berangkat selama bulan Maret 2020, kegiatan yang digelar di Gd. Manggala Wanabakti tersebut juga digelar sebagai peringatan HUT ke-37 tahun Patuna Travel yang juga jatuh bertepatan dengan HUT ke-78 Hj. Emma Murtika yang merupakan Komisaris PT Patuna Mekar Jaya.

"Alhamdulilah hari ini kami bisa menggelar kegiatan Manasik Umrah bersama para jamaah Patuna yang seharusnya menurut jadwal akan diberangkatkan selama Maret 2020 ini sekaligus peringatan Milad ke-37 Patuna yang kebetulan juga bertepatan dengan ultah Mamah Emma (Hj.Emma Murtika)," ujar Syam Resfiadi (Dirut Patuna).

"Manasik umrah spesial ini bertujuan memberikan informasi kepada para jamaah terkait kebijakan pemerintah Saudi terkait penangguhan umrah sementara akibat virus Corona (COVID-19). Melalui kegiatan ini kami (Patuna) berharap agar para jamaah menjadi tenang, sabar, dan tawakal menghadapi situasi ini," lanjut Syam.

Kendati pemerintah Saudi mengabulkan proses refund kepada jamaah yang terdampak dan sudah mendaftar, namun hal tersebut justru menjadi anomali atau munculnya masalah baru bagi PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah) khususnya PPIU kecil yang mana cashflow atau perputaran keungannya sangat terbatas.

” Saat ini seleksi alam sedang terjadi, pasti akan ada PPIU yang akan mengalami kebangkrutan karena memang uangnya telah dibayarkan untuk komponen umrah seperti pesawat, hotel, catering dan visa di Arab Saudi,” ujar Syam.

"Dalam kesempatan ini kami juga ingin mengimbau kepada para jamaah agar tetap tenang, jangan panik dan yakin bahwa kami Patuna akan tetap bertanggung jawab tentang amanah keberangkatan yang tertunda sampai nanti keadaanya kembali normal," tutup Syam. 

Selain dihadiri oleh lebih dari 600 jamaah umrah Patuna, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah perwakilan stakeholder Patuna, salah satunya yakni Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Irfan Setiaputra  .

Hadir dalam kesempatan tersebut, H. M. ARFI HATIM, M.Ag Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI yang dalam kesempatan tersebut mengungkapkan “Kemenag dalam waktu dekat berencana akan memanggil kembali semua pihak baik itu PPHK, Maskapai, para penyelenggara umrah-haji untuk membicarakan teknis tentang langkah-langkah dan kebijakaan yang akan diambil kedepan," ujar Arfi.

Arfi mengungkapkan sebelumnya pada 28 Februari kemarin pihaknya (Kemenag) juga telah menggelar rapat serupa yang mana hingga saat ini pihaknya bersama PPIU dan stakeholder umrah masih menunggu perkembangan dari pemerintah Saudi terkait penangguhan umrah sementara tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PT Garuda Indonesia Tbk, Irfan Setiaputra turut menambahkan bahwa memang sangat terdampak akibat penyebaran virus corona. Seperti kerugian akibat ditutupnya penerbangan umrah ke Arab Saudi. Jemaah umrah menjadi pasar besar bagi bisnis penerbangan Garuda.

"Ada penurunan lah, tapi kita enggak usah ngomongin gituan. Lumayan babak belur, tapi ya sudahlah,"ujar Irfan.

 

 

Editor:Mika Syagi
Asian Games || jakartainsight.com
BUMN || jakartainsight.com